Blogger Widgets
  • Posted by : Iqbaaleat347 Saturday, April 18, 2020


    Pohon Deviratif Tata Bahasa Bebas Konteks

    Bahasa Bebas Konteks atau Context Free Grammar (CFG) adalah sebuah tata bahasa yang dimana tidak terdapat pembatasan pada hasil produksinya, Contoh Pada aturan produksi :
    α → β
    Batasannya hanyalah ruas kiri (α) yang dimana adalah sebuah simbol variabel. Sedangkan contoh aturan produksi yang termasuk CFG adalah seperti di bawah :
    •  B → CDeFg
    •  D → BcDe


    Latar Belakang Context Free Grammar (CFG)
    Terinspirasi dari bahasa natural manusia, ilmuwan-ilmuwan ilmu komputer yang mengembangkan bahasa pemrograman turut serta memberikan grammar (pemrograman) secara formal. Grammar ini diciptakan secara bebas-konteks dan disebut Context Free Grammar(CFG).
    Hasilnya, dengan pendekatan formal ini, kompiler suatu bahasa pemrograman dapat dibuat lebih mudah dan menghindari ambiguitas ketika parsing bahasa tersebut. Contoh desain CFG untuk parser, misal : B -> BB | (B) | e untuk mengenali bahasa dengan hanya tanda kurung {‘(’,’)’} sebagai terminal-nya.



    PARSING
    Proses parsing yakni adalah suatu proses pembacaan string dalam bahasa sesuai CFG tertentu, proses ini harus mematuhi aturan produksi dalam CFG tersebut. Context Free Grammar ( CFG ) menjadi dasar dalam pembentukan suatu parser/proses analisis sintaksis. Bagian sintaks dalam suatu kompilator kebanyakan di definisikan dalam tata bahasa bebas konteks.Pohon penurunan ( derivation tree/parse tree) berguna untuk menggambarkan simbol-simbol variabel menjadi simbol-simbol terminal setiap simbol variabel akan di turunkan menjadi terminal sampai tidak ada yang belum tergantikan.

    Contoh, terdapat CFG dengan aturan produksi sebagai berikut dengan simbol awal S :
    •  S → AB
    •  A → aA | a
    •  B → bB | b


    Maka jika ingin dicari gambar pohon penurunan dengan string : ‘aabbb’ hasilnya adalah seperti di bawah :


    Proses penurunan / parsing bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut :
    Penurunan terkiri (leftmost derivation): simbol variabel terkiri yang di perluas terlebih dahulu.
    Penurunan terkanan ( rightmost derivation ) : simbol variabel terkanan yang diperluas terlebih dahulu.

    Misal  Grammar sebagai berikut :
    • S → aAS | a
    • A → SbA | ba


    Untuk memperoleh string ‘aabbaa’ dari grammar  diatas dilakukan dengan cara :
    • Penurunan terkiri: S => aAS => aSbAS => aabAS => aabbaS => aabbaa.
    • Penurunan terkanan : S => aAS => aAa => aSbAa => aAbbaa => aabbaa.

    Video :


    .
    .
    .
    .
    Source : https://ztudent101.blogspot.com/2020/04/pohon-deviratif-tata-bahasa-bebas.html

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • - Copyright © Gadget Bovung - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -